Pentingnya Peran Aktif Warga Menjadi Pengawas Partisipatif
|
Kordiv Hubungan Masyarakat dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Kabupaten Semarang saat menyampaikan sambutan pada kegiatan Gelar Budaya di Alun-Alun Tambakboyo Ambarawa, Minggu (1/12/2019).
UNGARAN – Peran warga dalam pengawasan Pilkada 2020 sangat penting. Hal tersebut disampaikan Anggota Bawaslu Jateng, M Rofiudin dalam kegiatan Gelar Budaya Bawaslu Kabupaten Semarang di Alun-Alun Tambakboyo Ambarawa, Minggu (1/12/2019).
Dalam sambutannya, Rofi mengajak warga menjadi pengawas partisipatif. Sikap aktif tersebut dapat dilakukan dengan cara aktif melakukan pengawasan dan melaporkan segala dugaan kecurangan Pilkada 2020 di Kabupaten Semarang.
Pilkada maupun Pemilu merupakan wujud kedaulatan rakyat, sehingga menjadi momentum yang sangat penting untuk diawasi bersama.
Mantan wartawan ini mempersilakan warga untuk melaporkan dugaan pelanggaran Pilkada, melalui pesan whatsapp di nomor 0811-2777-423.
Selain saluran atau kanal Media Center Bawaslu Jawa Tengah, laporan juga dapat dismapikan ke petugas pengawas di tingkat desa/kelurahan, kecamatan, dan kepada Bawaslu Kabupaten/Kota.
“Masyarakat sekarang tidak bisa terlepas dari ponsel pintar. Komunikasinya pun sekarang sudah beralih menggunakan aplikasi whatsapp. Karena itu, kami anggap perangkat ini sebagai perangkat yang efektif sebagai sarana pengaduan.”
Hal senada disampaikan Kordiv Pengawasan, Hubungan Masyarakat, dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Kabupaten Semarang, Syahrul Munir.
Bawaslu Kabupaten Semarang menyediakan komunikasi dari berbagai jalur, termasuk media online.
"Seluruh warga dapat melaporkan dugaan pelanggaran Pilkada 2020 kepada Bawaslu atau melalui media online Bawaslu Kabupaten Semarang."
Whatsapp dapat dihubungi ke nomor 089-3424-373
instagram @bawaslukabsemarang
website www.semarangkab.bawaslu.go.id
email bawaslukabsemarang@gmail.com
facebook fans page semarangakabbawaslu
twitter @bawaslukabsmg.
