Sejumlah 3.182 Pengawas TPS Kabupaten Semarang Dilantik

Pelantikan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Kabupaten Semarang oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) setempat. 

UNGARAN – Sebanyak 3.182 Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) Kabupaten Semarang dilantik oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) setempat.

Pelantikan dilakukan di 19 kantor kecamatan di Kabupaten Semarang. Jumlah PTPS disesuaikan dengan jumlah TPS di Kabupaten Semarang.

Koordinator Divisi Pengawasan, Humas, dan Hubungan Antarlembaga Bawaslu Kabupaten Semarang, Syahrul Munir, pelantikan tersebut telah dimulai sejak Senin (25/3/2019).

Munir mengungkapkan, selain PTPS yang dilantik Bawaslu Kabupaten Semarang, dilakukan juga pelantikan untuk 31 PTPS di masing-masing kantor kecamatan dan dilakukan oleh Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam).

Menurut Munir, PTPS merupakan ujung tombak pengawasan khususnya pengawasan ‘mahkota pemilu’, yakni proses pemungutan, penghitungan, dan rekapitulasi hasil di tiap TPS.

“Kami berharap Pengawas TPS sebelum mengawasi proses pungut hitung dan rekapitulasi bisa membantu juga,” ujarnya pada Rabu (27/3/2019).

Munir menjelaskan, tugas dari PTPS tersebut yakni pengawasan kampanye di lokasi TPS masing masing, memaksimalkan pencegahan praktik money politic, ujaran kebencian dan berita bohong di masyarakat.

Pengawas TPS juga memastikan lokasi pendirian TPS sesuai dengan ketentuan yaitu ukuran, azas kedekatan dengan pemilih, dan ramah difabel.

Pengawas TPS bisa menjaga integritasnya dan memastikan proses pungut hitung dan rekapitulasi sesuai aturan karena pihaknya juga membekali mereka dengan buku saku PTPS yang saat ini dalam proses cetak dan distribusi.

Sementara ini Pengawas TPS menggunakan versi digital. Pengawas TPS juga bisa segera mengirimkan C1 salinan ke Bawaslu Kabupaten semarang pada hari pemungutan suara.

“Tetap menjaga stamina dan kesehatan TERUTAMA H-2 sampai H+2 pemungutan karena itu saat paling krusial,” pesan Munir.

Ia juga turut mengucapkan selamat kepada seluruh PTPS terlantik dan menyampaikan elamat bergabung dalam keluarga besar Bawaslu. Pihaknya berharap bisa bersama-sama menjaga kualitas pemilu di Jawa Tengah.

“PTPS adalah wajah Bawaslu di TPS, maka kami berharap wajah itu menarik dengan profesionalitas dan integritas,” pungkasnya.(arh)