Lompat ke isi utama

Berita

Gandeng SMK H.Moenadi, Momentum Baik di Waktu yang Tepat

Ketua Bawaslu Kabupaten Semarang menandatangani MoU dengan SMK H.Moenadi Ungaran, Kamis 16 Oktober 2025

Ketua Bawaslu Kabupaten Semarang menandatangani MoU dengan SMK H.Moenadi Ungaran, Kamis 16 Oktober 2025

Ungaran - Pengawasan partisipatif, mendengar frasa ini tentu semua makna langsung tertuju tentang pengawasan aktif yang dilakukan oleh semua pihak dalam rangka memberikan kontribusi nyata mengawasi jalannya kontestasi Pemilu di wilayahnya masing-masing. Kontribusi ini tentu tidak bisa langsung menyeruak begitu saja. Ada proses pendidikan dan sharing knowledge yang harus dilakukan oleh lembaga terkait dalam hal ini adalah Bawaslu. Bawaslu jelas menyadari tanpa kehadiran pihak lain, maka langkah pengawasan yang dilakukan akan sangat tertatih-tatih mengingat Kabupaten Semarang sendiri memiliki geografi dan demografi yang sangat kompleks.

Maka jauh sebelum tahapan Pemilu 2029 itu datang, Bawaslu Kabupaten Semarang mencoba berakselerasi melebarkan sayap kemitraan dalam rangka membangun pengawas partisipatif di Kabupaten Semarang. Salah satu kemitraan yang disasar baru-baru ini adalah SMK H.Moenadi Ungaran. Bawaslu Kabupaten Semarang bukan tanpa maksud menggandeng SMK H.Moenadi Ungaran sebagai mitra strategis pengawasan partisipatif. Para siswa-siswi yang sedang aktif belajar ini nantinya akan menjadi pemilih pemula pada perhelatan Pemilu 2029. Jelas potensi pemilih pemula ini akan menjadi sebuah resiko yang besar apabila tidak dikelola dan diberikan pemahaman mengenai pendidikan kepemiluan serta tata cara pengawasannya. OIeh karena itu, Kamis 16 Oktober 2025 menjadi hari baik yang ditentukan untuk dijadikan pertemuan kedua belah pihak untuk dapat berkomitmen bersama membangun pengawasan partisipatif pemilu.

Proses penandatanganan MoU antara Bawaslu Kabupaten Semarang - SMK H.Moenadi Ungaran - KPU Kabupaten Semarang, Kamis 16 Oktober 2025
Proses penandatanganan MoU antara Bawaslu Kabupaten Semarang (kanan) - SMK H.Moenadi Ungaran (tengah) - KPU Kabupaten Semarang (kiri), Kamis 16 Oktober 2025

Kegiatan ini ternyata juga dihadiri oleh KPU Kabupaten Semarang yang juga menyodorkan semangat yang sama. Dihadapan para pemangku sekolah, kerjasama tersebut resmi ditandatangani oleh para pihak. Penandatanganan ini menjadi lebih bermakna karena bertepatan dengan kegiatan Pemilihan Ketua OSIS SMK H.Moenadi. Sebuah replika kecil demokrasi yang dipertunjukan bersamaan dengan kegiatan penandatanganan ini.

Tentu asa pengawasan partisipatif dari sekolah ini tidak bisa berhenti saat tanda tangan ini dibubuhkan. Masih banyak langkah dan kerja-kerja dua lembaga ini yang bisa dilakukan untuk mempersiapkan pemilih pemula ini menjadi bagian dari pengawas partisipatif di lingkungannya masing-masing. Harapan itu tentu begitu besar bagi Bawaslu Kabupaten Semarang. Bawaslu Kabupaten Semarang ingin agar semua pihak yang diberikan pendidikan pemilu dan pengawasannya dapat mengimplementasikan ilmunya pada saat perhelatan Pemilu 2029 itu tiba. Sehingga dari hasil pengawasan ini diharapkan akan melahirkan sosok pemimpin yang diharapkan bagi semua pihak di Kabupaten Semarang.

Harapan pengawasan partisipatif itu berangkat dari sekolah, sebuah momentum yang baik di waktu yang tepat.

Penulis : Noor M Nasyar

Dokumentasi : Noor M Nasyar