Lompat ke isi utama

Berita

Hingar Bingar Warga Menyambut Launching Desa Anti Politik Uang

Hingar Bingar Warga Menyambut Launching Desa Anti Politik Uang
Penerimaan Sertifikat Pengukuhan Desa Anti Politik Uang pada Launching Desa Anti Politik Uang di Lapangan Dusun Bungas, Desa Kadirejo, Kecamatan Pabelan, Minggu (17/11/2019).

UNGARAN – Deru suara drumblek terdengar gemuruh indah. Lima group drumblek Desa Kadirejo ikut serta memeriahkan Launching desa anti politik uang , Minggu (17/11/2019). Yel-yel semangat tolak politik uang pun diteriakkan ratusan warga yang hadir memenuhi lapangan Dusun Bungas, Desa Kadirejo, Kecamatan Pabelan.

Sebelumnya, warga melakuan senam pagi bersama. Usai senam, seluruh warga mengikuti pengukuhan Desa Anti Politik Uang.

Piagam pengukuhan Desa Anti Politik Uang diberikan Bawaslu Kabupaten Semarang kepada Desa Kadirejo Kecamatan Pabelan, Desa Reksosari Kecamatan Suruh, dan Desa Kebonagung Kecamatan Sumowono.

“Sebelumnya Bawaslu Kabupaten Semarang telah melakukan Forum Group Discussion (FGD) Pembentukan Desa Anti Politik Uang kepada masyarakat tiga desa tersebut. Forum diskusi tidak hanya dilakukan sekali atau dua kali, namun sebanyak empat kali pada masing-masing desa,” Kata Agus Riyanto, Anggota Bawaslu Kabupaten Semarang dalam sambutannya.

Agus pun mengisahkan bahwa pada forum diskusi, warga sepakat dengan tegas menolak politik uang dan menjadikannnya musuh dalam pesta demokrasi.

“Atas semangat dan komitmen dari seluruh warga desa, Bawaslu mengukuhkan tiga desa tersebut menjadi desa anti politik uang,” jelas Agus.

Disampaikan pula harapan Bawaslu kepada warga desa yang telah diberikan gelar sebagai desa anti politik uang untuk dapat menjadi pelopor dalam menyukseskan Pilkada 2020 yang bersih dari politik uang.

“Politik uang masih saja terjadi dalam gelaran pesta demokrasi. Padahal, dampak negatif politik uang sangat luar biasa, salah satunya yaitu lahirnya pemimpin yang korup. Oleh karenanya, Bawaslu mengajak masyarakat untuk berikhtiyar bersama mewujudkan Pilkada bersih tanpa politik uang.”

Semangat menolak politik uang dapat dimulai dari saat ini. Menanamkan komitmen dimulai dari diri sendiri, ke keluarga, dan menyebarkan ke tetangga dan sanak saudara.

Camat Sumowono, Asep Mulyana, mewakili 3 Camat lain memberikan apresiasi kepada desa yang telah dikukuhkan sebagai desa anti politik uang. Kegiatan ini merupakan upaya kita sebagai warga negara untuk memahami demokrasi yang sebenarnya, yaitu berjuang menyelenggarakan pesta demokrasi tanpa noda politik uang.

Asep berharap, Pengukuhan ini bukan hanya ceremonial belaka. Ia mengatakan kepada masyarakat agar semangat dalam menolak politik uang dapat mendarah daging dalam diri masyarakat.

“Dengan sikap tegas seluruh masyarakat, harapan Pemilihan yang bersih, berintegritas, dan bermartabat tanpa politik uang dapat diwujudkan,” Pungkasnya.

Sebelum dilakukan pengukuhan secara resmi oleh Bawaslu, seluruh hadirin pada kegiatan ini mendeklarasikan komitmen mereka dalam menolak politik uang dengan serempak.

Penampilan salah salah satu group drumblek Desa Kadirejo pada kegiatan Launching Desa Anti Politik Uang di Lapangan Desa Bungas Desa Kadirejo Kecamatan Pabelan, Minggu (17/11/2019).