Lompat ke isi utama

Berita

Mendekati Masa Kampanye Pemilu 2024, Bawaslu Gandeng Pemilih Pemula Melawan Hoax

Mendekati Masa Kampanye Pemilu 2024, Bawaslu Gandeng Pemilih Pemula Melawan Hoax
Ketua dan Anggota Bawaslu Kabupaten Semarang bersama Narasumber (tengah) sedang menjawab pertanyaan dari peserta kegiatan.

UNGARAN - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Semarang menyelenggarakan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif dengan tema "Peran Pemilih Pemula dalam Mencegah Hoax di Media Sosial pada Pemilu 2024." Kegiatan dilaksanakan di Hotel Terracassa Bandungan Selasa 19/9/2023.


Kegiatan ini merupakan upaya nyata Bawaslu Kabupaten Semarang untuk memberikan edukasi kepada pemilih pemula mengenai signifikansi partisipasi aktif dalam proses Pemilu, sekaligus cara efektif dalam mencegah penyebaran berita palsu atau hoax melalui media sosial. Dengan menghadirkan narasumber utama yang berpengalaman di dunia politik dan pemilihan umum, Syahrul Munir, S.E., serta Aditya Bayu (Ketua Forum Komunikasi Wartawan Kabupaten Semarang) sebagai moderator yang kompeten, acara ini menjadi ajang diskusi yang penuh informasi dan bermanfaat.


Syahrul Munir, S.E., memberikan wawasan yang mendalam mengenai peran penting pemilih pemula dalam Pemilu. Ia menggarisbawahi urgensi pemahaman yang komprehensif tentang kandidat, platform politik, serta bagaimana masyarakat secara aktif dapat berkontribusi dalam mencegah penyebaran informasi palsu yang dapat memengaruhi hasil pemilihan.
Sebagai moderator, Aditya Bayu memfasilitasi diskusi dengan baik. Ia mengajukan pertanyaan yang relevan kepada narasumber, memberikan kesempatan bagi peserta untuk berpartisipasi aktif dalam sesi tanya jawab, sehingga acara berjalan dengan interaktif.


Sosialisasi ini dihadiri oleh perwakilan siswa dari berbagai Sekolah Menengah Atas se Kabupaten Semarang, serta pemilih pemula dari berbagai lapisan masyarakat. Harapannya, sosialisasi ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya pemilih pemula, mengenai pentingnya pengawasan partisipatif dan strategi efektif dalam mencegah penyebaran informasi palsu yang dapat merusak integritas proses Pemilu.


Ketua Bawaslu Kabupaten Semarang, dalam sambutannya, menyampaikan, "Suksesnya Pemilu tergantung dari semua pihak, baik organisasi, pemerintahan, maupun masyarakat umum. Mudah-mudahan adik-adik pemilih pemula ini, setelah mendapat materi dari Bawaslu, dapat berpartisipasi aktif menjadi pengawas partisipatif untuk Pemilu yang lebih baik."


Kegiatan ini dianggap sebagai langkah penting dalam memastikan bahwa Pemilu pada tahun 2024 nanti berlangsung secara adil, jujur, dan transparan, serta memastikan bahwa pemilih pemula akan memainkan peran yang kunci dalam menjaga integritasnya. Dengan semangat yang tinggi, diharapkan masyarakat Kabupaten Semarang dapat bersama-sama menjaga demokrasi dan memastikan bahwa hak suara setiap warga negara dihargai dengan baik.