Lompat ke isi utama

Berita

Optimalkan Pengawasan Partisipatif, Bawaslu Sosialisasi 760 Kadus

Optimalkan Pengawasan Partisipatif, Bawaslu Sosialisasi 760 Kadus
Suasana Soswatif kepada Kadus

Ungaran-, Bawaslu Kabupaten Semarang Sosialisasi Pengawasan Partisipatif pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Semarang Tahun 2020. Salah satunya kepada Kepala Dusun (Kadus) se-Kabupaten Semarang yang secara serentak di laksanakan di masing – masing Kecamatan Se- Kabupaten Semarang, kamis (12/11/2020)

Ketua Bawaslu Kabupaten Semarang Mohammad Talkhis mengatakan  Pengawasan pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Semarang tahun 2020 perlu strategi khusus untuk dapat mengoptimalkan fungsi pengawasan. Sebab Pilkada serentak lanjutan 2020 diselenggarakan di tengah situasi pandemi covid-19, membatasi pertemuan secara langsung. Dalam kegiatan ini, setidaknya ada 760 kepala Dusun (Kadus) yang mendapatkan sosialisasi pengawasan partisipatif.

“Kadus dapat membantu Bawaslu Kabupaten Semarang untuk mensosialisasikan aturan - aturan Pilkada termasuk dengan penerapan protokol Kesehatan dalam setiap agenda yang berkaitan dengan tahapan Pilkada serta melaporkan setiap pelanggaran pemilihan kepada jajaran Bawaslu” Kata Talkhis.

hal senada di sampaikan oleh Najmudin anggota Panwaslu Kecamatan Kaliwungu. Kepala Dusun menjadi tokoh dimasyarakat harapannya dapat menjadi contoh untuk menjadi Pemilih yang baik. Menolak segala bentuk kegiatan yang berpotensi pada pelanggaran Pemilihan.

"Selaku Kepala Dusun, harus ikut serta dan berperan aktif memberikan informasi kepada masyarakat di lingkungannya tentang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2020 ini di tengah pandemi covid-19 serta memperhatikan protokol kesehatan kepada masyarakat untuk menekan atau mencegah bertambahnya penyebaran Virus Covid-19 dan melaporkan jika ada praktik – parktik politik uang atau pelanggaran pemilihan lainnya " pungkasnya

Menjelang pemilihan tanggal 9 Desember 2020, Bawaslu akan terus mensosialisasikan pengawasan partisipatif kepada masyarakat. Harapannya masyarakat bisa berperan aktif untuk ikut mengawasi Pilkada 2020.

(MBP)